Senin, 10 Juli 2017 lalu, bisa dibilang hari bersejarah untuk Kampus STIE SBI, Mengapa demikian?, karena pada hari itu, pertama kalinya kampus kita tercinta mengadakan studi lapangan.

Bapak Syaifudin Zuhri S.Ag.,M.M melalui mata kuliah Pancasila, mengadakan studi lapangan ke Museum Soeharto yang terletak di Desa Kemusuk Kecamatan Girimulyo Kabupaten Sleman Yogyakarta. Sekitar pukul 12.00 WIB, mahasiswa – mahasiswi, dosen dan staff pembimbing melaju bersama-sama menuju lokasi yang ditempuh dengan waktu 45 menit saja dari kampus. Sesampainya disana, mahasiswa setiap kelompoknya yang sudah dibagi masuk ke dalam Museum Soeharto. Di dalam museum, kita dapat melihat sejarah mantan Presiden RI ke dua tersebut, mulai dari Silsilah keluarganya, perjuangannya memimpin Tanah Air, sampai tindakan atau keputusan-keputusan pro-kontranya selama mengabdi untuk negeri Indonesia tercinta ini.

Tentu, kita sangat mengenal siapa Bapak Soeharto ini. Bagaimana Beliau dimasa masa kepemimpinannya?, terlepas dari segala sesuatu yang positif maupun negatif, Soeharto adalah salah satu pemimpin yang sudah mendedikasikan hidupnya untuk Indonesia, jadi kita wajib menghargai dan mengenang jasa kebaikannya.

Para mahasiswa dan Dosen pun sangat bersemangat hari itu, terlihat mereka sangat aktif dan gembira saat berada di dalam museum. Selain sejarah Soeharto, di dalam museum tersebut juga terdapat rumah semasa kecil Soeharto yang masih tertata dengan apik dan rapi. Sangat indah untuk dipandang. Kunjungan pun tidak berakhir sampai disitu saja, seusai mereka berkeliling museum, mereka disuguhkan video napak tilas Soeharto yang dikemas menarik di layar televise yang terletak di sebuah pendopo. Video perjalanan Bapak Soeharto sangat membuka mata kita, jika kita benar-benar harus menjadi pribadi yang kuat,tangguh,dan mandiri. Bapak H. Gatot Nugroho S.Pt selaku Kepala Museum Soeharto menjelaskan bahwa dirinya sangat terhormat karena dipercaya untuk mengelola Museum yang didirikan Keluarga Soeharto tersebut.

Pak Gator mengatakan, Keluarga Pak Soeharto sangat baik kepada saya, selain saya merasa terpilih atas Kepala Museum ini, saya juga di sekolahkan oleh keluarga beliau. Jadi ya berterima kasih sekali dan sujud syukur untuk itu.

Cerita lain datang dari salah satu mahasiswa Ade Saputra (Manajemen 2016) yang mengatakan bahwa dirinya datang jauh-jauh dari Jambi, maka dari itu Ia senang sekali bisa ada kegiatan seperti ini. Karena tidak banyak orang bisa dan tahu tentang sejarah salah satu pemimpin kita. Dengan adanya studi lapangan ini, saya jadi tahu bagaimana sebenarnya sosok beliau. Semoga besok ada lagi untuk mengenal sosok pahlawan yang lain ucapnya.

Begitulah situasi dan manfaat dari kegiatan perdana Studi Lapangan Kampus STIE SBI yang terbilang sukses. Semoga kegiatan bermanfaat seperti ini bisa terus dilaksanakan.

Pesan Penyelenggara sekaligus Dosen Pancasila Bp.Syaifuddin Zuhri S.Ag.,M.M mengatakan, semoga generasi penerus bangsa masih mau menghargai pengorbanan para pejuang negara Indonesia, dan masih mau berjuang untuk negara Indonesia.(dst)