Jun
12

EMPAT SRIKANDI KANDIDAT KETUA BEM STIE SBI YOGYAKARTA SIAP UNTUK BERTEMPUR SECARA SEHAT

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIE SBI sedang melaksanakan kampanye pemilihan ketua yang baru untuk masa bakti 2023-2024.

Diketahui ada empat kandidiat ketua BEM dimana masing-masing telah menyiapkan visi dan misinya. Empat orang tersebut merupakan para srikandi pilihan yang telah qualified untuk menjadi calon ketua BEM STIE SBI periode mendatang.

Rizki, Anjani, Widya, dan Michelle telah melakukaan kampanye secara daring di media sosial Instagram STIE SBI dengan video perkenalan dan juga penataran Visi Misi.

Tim website kampus berkesempatan untuk mewawancarai setiap kandidat pada (11/06). Rerata kandidat menyatakan kesiapannya apabila mereka terpilih menjadi ketua BEM STIE SBI periode 2023-2024. Sedang beberapa kandidat lainnya mengungkapkan bahwa dirinya masih merasa perlu waktu sedikit lebih banyak lagi untuk menyiapkan mental.

Saat ditanya apakah mereka optimis akan terpilih menjadi ketu BEM, masing-masing dari mereka berujar bahwa mereka optimis dan siap untuk bertarung dalam pemilu kali ini.

Hari Selasa, 13 Juni mendatang sudah di jadwalkan sebagai hari debat dan pemaparan visi misi para calon secara luring di depan masyarakat STIE SBI Yogyakarta. Acara akan berlangsung dari pukul 13.00 sampai dengan selesai.

Mengingat keempat kandidat ini adalah rekan satu angkatan yang dikenal dekat, dipastikan bahwa pemilu untuk pemilihan ketua BEM STIE SBI periode mendatang akan berjalan dengan sehat.

Jun
1

HARLAH PANCASILA 2023; Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global

Tepat 1 juni 2023 bangsa Indonesia memperingati hari lahirnya Pancasila. Bukan sebuah perjuangan yang mudah bagi para tokoh pahlawan untuk bisa merumuskan lima sila dalam Pancasila. Dikutip dari laman resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Pemilihan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila merujuk pada momen sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI) dalam upaya merumuskan dasar negara Republik Indonesia. Badan ini menggelar sidang pertamanya pada tanggal 29 Mei 1945. Dalam sidang tersebut, anggota BPUPKI membahas mengenai dasar-dasar Indonesia merdeka.

Dalam sidang kedua BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk “Lahirnya Pancasila” berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan “Lahirnya Pancasila” oleh mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPKI.

Dalam pidatonya Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. Pada saat itu Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

Hari lahir Pancasila seharusnya tidak hanya menjadi sebuah tradisi perayaan ucapan saja, tapi harus bisa menjadi tolak ukur setiap sendi dalam kehidupan warga negara dalam pengamalan nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa perlu terus digali untuk diimplementasikan dalam kehidupan. Adanya Pancasila diharapkan tidak hanya sebatas bentuk lambang, akan tetapi ada pengamalan yang dilakukan oleh warga negaranya.

May
29

Musyawarah Mahasiswa; Pedoman BEM STIE SBI Sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga(AD/ART) 2023

Berhubung akan berakhirnya masa bakti Badan Eksekutif Mahasiswa STIE SBI periode 2022/2023 maka telah dilaksanakan Musyawarah mahasiswa(Musma). Musyawarah mahasiswa sendiri telah menjadi sebuah kegiatan yang rutin dilaksanakan ketika menjelang purna tugas masa bakti BEM STIE SBI. Kegiatan musyawarah mahasiswa dilakukan secara bertahap. Musyawarah mahasiswa pertama dihadiri oleh anggota BEM STIE SBI saja, sedangkan musyawarah mahasiswa yang kedua dihadiri oleh semua organisasi yang ada di STIE SBI. Musyawarah mahasiswa yang pertama telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 27 Mei 2023. Kegiatan berlangsung secara luring bertempat di lantai 4 kampus 1 STIE SBI.

Abdullah Satritama selaku ketua BEM STIE SBI periode 2022/2023 secara langsung membuka musyawarah mahasiswa tahun ini. Abdullah Satritama mengatakan, musyawarah mahasiswa kali ini membahas Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) mengenai undang-undang yang dijadikan pedoman untuk organisasi yang ada STIE SBI.

Pembahasan menghasilkan beberapa peraturan yang akan dijadikan sebagai landasan dalam menjalankan organisasi BEM kedepannya. Diharapkan hasil dari musyawarah mahasiswa dapat menumbuhkan regenerasi kepemimpinan yang mumpuni sekaligus dapat menentukan arah pergerakan BEM.

May
20

Selamat Hari Kebangkitan Nasional; Semangat Untuk Bangkit

Hari kebangkitan nasional menjadi momentum bangsa Indonesia untuk melihat tonggak berdirinya semangat perjuangan masyarakat Indonesia untuk merdeka. Peringatan hari kebangkitan nasional yang ditandai dengan berdirinya organisasi Budi Utomo pada 20 Mei 1908 oleh Dr. Wahidin Soedirohoesodo dan Dr. Soetomo. Organisasi Budi Utomo terdiri dari para kaum intelektual dan berjiwa nasionalisme tinggi dalam menyatukan semangat persatuan dan kesatuan dalam tujuan melepaskan Indonesia dari belenggu penjajahan, dan akhirnya berhasil mewujudkan bangsa Indonesia yang merdeka.
Dikutip dari Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan karya Yuyus Kardiman, dkk, berikut adalah arti penting kebangkitan nasional bagi generasi muda:
• Kebangkitan nasional bisa diartikan sebagai kebangkitan dari keterpurukan untuk menggapai masa depan. Kita bisa memperbaiki, meningkatkan, dan juga mempertahankan prestasi yang dimiliki saat ini. Sebagai generasi muda kita harus mengejar masa depan dengan cara giat belajar. Selain itu juga kita harus menerapkan nilai-nilai pancasila dalam diri.
• Kebangkitan nasional bisa berarti menguasai keterampilan yang kelak akan dibutuhkan. Salah satu contohnya adalah keterampilan dalam bidang teknologi.
• Kebangkitan nasional bisa diartikan sebagai bangkitnya kesadaran akan pentingnya berusaha. Hal ini dibutuhkan agar kita tidak pasrah dan terus berjuang untuk mendapatkan masa depan sebaik mungkin.
Peringatan hari kebangkitan nasional bukan hanya sekedar peringatan berkala setiap tahun, akan tetapi harus ada implementasi yang kita lakukan dengan dalam kehidupan sehari-hari. Semangat Hari Kebangkitan Nasional tentunya masih sangat relevan untuk diterapkan di masa sekarang ini. Kita bisa lihat semangat setiap elemen masyarakat Indonesia untuk bisa bangkit dari keterpurukan pandemi Covid-19. Bangkitnya bangsa Indonesia dari pandemi Covid-19 merupakan usaha dan peran antara masyarakat dengan instansi pemerintah yang saling bahu-membahu. Dan semangat seperti inilah yang patut kita tunjukkan untuk menghargai jasa para pahlawan yang telah gugur.

May
15

PENANDATANGANAN PERJANJIAN KERJA SAMA PROGRAM PRAKTISI MENGAJAR BERSAMA KEMENDIKBUD-DIKTI

Dalam rangka implementasi kebijakan Merdeka Belajar -Kampus Merdeka( MBKM) dan untuk meningkatkan kompetensi lulusan perguruan tinggi yang sesuai dengan kebutuhan kerja, STIE SBI melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) bersama Direktorat Sumber Daya sekaligus pembekalan program.

Diwakili oleh Bapak Saifuddin Zuhri S.Ag, M.Si selaku ketua STIE SBI, secara simbolis penandatanganan dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB bertempat di hotel horison grand Serpong Jakarta. Kegiatan ini berlangsung pada hari Senin, 15 Mei 2023.

Diharapkan dengan penandatanganan tersebut dapat menguatkan komitmen dalam pelaksanaan Program Praktisi Mengajar serta membangun kolaborasi mandiri antara perguruan tinggi dengan praktisi.
Dalam kegiatan ini juga diikuti oleh 245 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia

NS.